Title : Can You Smile
Author : Mika Bellamy a.k.a admin –MikBel’s-
Cast :
- Lee Howon a.k.a Hoya Infinite
- Shim Hyunji
- Shim Hyunmi
- Kim Myung Soo a.k.a L Infinite
- And Other Casts You can Find out later
Seorang namja menarik nafasnya pelan lalu menghembuskannya kuat-kuat, sepertinya hembusan nafasnya merupakan
pelampiasan dia karena kecewa terhadap sesuatu. Sesekali ia melirik jam yang berada dipergelangan tangannya sambil
pandangannya diedarkan untuk mencari sesuatu.
“ ia tidak datang? Lagi?” entah sudah beberapa kali namja itu menghembuskan nafas kecewa. Ia menunduk, tangannya
mengeluarkan sesuatu dari kantong jaketnya sebuah CD album pertamanya dengan boybandnya. Yeah namja itu
merupakan salah satu member Boyband yang baru saja mengeluarkan album dan hari ini ia berjanji dengan
yeojachingunya untuk bertemu namun sepertinya yeojachingunya itu melupakan janji mereka. Lagi! Karena ini bukan kali
pertama atau kedua yeojachingunya itu membatalkan atau melupakan janji bertemu. Padahal namja itu akan sibuk dengan jadwal show yang padat.
“ Shim Hyunji, apa kau melupakan janjimu lagi? Apa alasanmu kali ini?” batin namja itu
“ Howon Hyuuuung” teriakan seseorang yang memanggil namanya membuat namja itu menolehkan kepalanya kesumber
suara. Namja bernama lengkap Lee Howon namun saat masuk Boyband namanya berubah menjadi Hoya itu tersenyum
saat mendapati teman satu boybandnya tengah tersenyum sambil melambaikan tangannya.
“ Myung Soo, sedang apa dia disini?” howon kembali membatin, ia beranjak dari duduknya dan meletakkan CD yang
sedaritadi berada ditangannya keatas meja, menuliskan beberapa kata disebuah kertas lalu ditempelkan diatas CD
tersebut dan pergi menghampiri Myung Soo.
@ Dorm Infinite
“ Hyung tadi apa yang kau lakukan di cafe?” tanya Myung Soo sembari duduk disamping Howon yang tengah asyik
memainkan game diponselnya
“ bukan apa-apa” jawab Howon malas, Myung Soo mengerucutkan bibirnya kesal mendengar jawaban hyungnya yang
tidak memuaskan.
BRAKHHHH
“ Aigoooo Sungjong-ah bisakah kau bawa barang belanjaan dengan benar? Kenapa bisa jatuh seperti ini?” sang Leader
Infinite Sunggyu menegur maknaenya karena barang belanjaan yang baru saja mereka beli terjatuh kelantai
“ bukan terjatuh tapi memang sengaja kujatuhkan. Aku capeeek hyuuung” SungJong mengeluh, bagaimana ia tidak
mengeluh berbelanja dengan Sunggyu sungguh merupakan neraka baginya. Disuruh mengambil barang ini, itu, diajak
berputar-putar mencari suatu barang dengan membawa barang belanjaan, sampai pulangpun Sungjonglah yang
Sunggyu suruh untuk mengangkatnya ke Dorm.
“ astaga uri maknae sekarang sudah mulai membakang ya?” ancam Sunggyu bersiap menghadiahi sungjong dengan
tempeleng. Namun maknae itu malah memeletkan lidahnya sambil mengambil langkah seribu menghindari tempelengan
Sunggyu.
“ yak Sungjong-ah...buka pintu! Tanganku gatal ingin menempelengmu” Sunggyu menggedor-gedor pintu kamar
Sungjong, karena maknae itu mengunci diri dikamar
“ aishh ya sudah, kau tidak akan dapat makan malam!!!”
“ Bodo!!!” teriak Sungjong dari dalam kamar. Howon dan Myung Soo yang melihat adegan kekanakan itu hanya bisa
geleng-geleng kepala. Dasar leader dan maknae kurang kerjaan. Sunggyu melirik Hoya dan L yang asyik duduk namun
sebelum Sunggyu menyuruh mereka membawa barang belanjaan kedapur. L pamit untuk mengerjakan tugas kuliahnya
sedang Hoya izin ke kamar mandi. Sunggyu menarik nafas kesal dan akhirnya dialah yang membawa belanjaan kedapur
dan menatanya dikulkas.
@ Shim’s House
Yeoja berambut panjang dengan aksen ikal dibawahnya terus saja berulang-ulang membaca tulisan yang berada di
secarik kertas
Hyunji-ah, kenapa tidak datang?
Apa aku melakukan kesalahan?
Jeball jangan membuatku seperti ini
Lee Howon
Yeoja bernama Hyunji itu menarik nafas panjang dan menghembuskannya perlahan, matanya mulai berlinang. Sebuah
figura yang berada disamping ranjangnya diambil lalu dipandanginya, tiba-tiba saja air matanya menyeruak
“ Hikz Hikz Howon-ah....mianhae aku selalu membuatmu kecewa” isak Hyunji
TOK TOK TOK
Hyunji buru-buru menghapus air matanya lalu menyembunyikan figura serta kertas tadi dibawah bantal. Dan bersikap
seolah-olah tidak ada apa-apa dan bertanya “ siapa?”
“ ini aku oenni, Hyunmi” jawab seseorang yang mengetuk pintu kamar Hyunji
“ boleh ku masuk?” tanya Hyunmi
“ ehmmm nde, pintunya tidak terkunci” jawab Hyunji
Pintu kamar Hyunjipun perlahan terbuka, lalu muncullah sebuah kepala lalu dibarengi dengan sebuah badan. Hyunmi dan
Hyunji adalah kakak beradik, umur Hyunji lebih tua 2 tahun daripada Hyunmi. Dibalik perbedaan umur, karakter, sifat
serta perilaku ada satu persamaan mereka. Yaitu mempunyai pacar yang sama-sama berasal dari Boyband Infinite.
Hyunmi berpacaran dengan L Infinite sedang Hyunji berpacaran dengan Hoya.
“ oenni....apa aku menganggumu?” Hyunji menggeleng
“ jinjja??? Ku mau curhat”
“ mengenai L???”
Hyunmi tersentak kenapa kakaknya bisa tahu? Apa Hyunji punya indera keenam?
“ kenapa oenni tahu?”
“ itu tertulis didahimu” telunjuk Hyunji menempeleng kepala Hyunmi, membuat adikknya itu merengut. Hyunji mencoba
tersenyum mendengarkan curhatan adikknya yang selalu mempermasalahkan jadwal Infinite yang padat sehingga
membuat dirinya dan juga L jarang bertemu, hati Hyunji miris disaat adiknya sangat berharap bertemu dengan L. ia
malah menyia-yiakan waktu ketemuannya dengan Hoya padahal ia tahu jadwal Hoya dan L yang sama-sama padat.
“ apa oenni tidak rindu dengan Hoya Oppa?” pertanyaan Hyunmi membuat lubang dalam hati Hyunji melebar. Tentu saja
ia sangat merindukan namjachingunya itu namun keadaan membuatnya tak bisa sampai ditempat janjian tadi tepat waktu
telat 2 jam. Mana ada orang yang mau menunggu selama itu???
“ tentu saja, sudah mungkin mereka sibuk sekarang tidurlah sudah malam” perintah Hyunji yang dibalas anggukan
Hyunmi
“ tapi oenni, kalau bertemu dengan Hoya Oppa tolong suruh dia beritahu L kalau yeojachingunya merindukannya” Hyunji
mengangguk lalu mendorong Hyunmi agar keluar dari kamarnya. Setelah Hyunmi keluar Hyunji kembali mengambil figura
dari bawah bantal.
“ Howon-ah, mianhae aku hanya bisa mengecewakanmu. Sejak berpacaran kau jadi banyak kehilangan senyummu.
Tubuhmupun menjadi kurus”
@ Back to dorm Infinite
Hoya tidak bisa tidur malam ini, pikirannya masih menerawang bebas mengenai Hyunji, yeojachingunya. Sesekali ia
mengambil ponsel untuk menghubungi Hyunji namun ia letakkan kembali. Ia ragu untuk menghubunginya duluan.
Drttt drttt drttt drttt
Hoya melirik ponselnya dan langsung terbangun dari ranjang saat melihat nama yang tertera dalam layar ponselnya ‘Nae
Honey’. Ia mengambil ponselnya dan lama memperhatikan layarnya tanpa mengangkatnya. Sampai ponselnya berhenti
bergetar dan nama yang berada di layar ponselnya tidak muncul lagi. Rona kecewa merauti wajahnya, Hoya merutuki kebodohanyya kenapa ia tak mengangkat telpon dari Hyunji.
Drtt Drttt
Kali ini ponsel Hoya kembali bergetar, namun bukan sebuah panggilan telpon melainkan sebuah pesan singkat. Buru-buru
namja itu membuka pesannya
Kau sudah tidur?
Maafkan aku, tadi aku telat memenuhi janji
Aku sedang mendengarkan albummu
Dan aku suka lagu can you smile
Aku harap kau mau menyanyikan lagu itu secara langsung padaku ^^
Ada sedikit senyum mengembang di sudut bibir Hoya, seberapa ia berusaha untuk marah pada Hyunji, seberapa ia kesal
dengan sikap serta kelakuan Hyunji pada akhirnya rasa kesal dan marahnya akan meredam sendiri entah apa
penyebabnya. Mungkin Cinta
*backsound Infinite-Can You Smile* (kalau bisa yang punya lagunya langsung di Play ya ^^,)
@ Morning
Aju oraejeon neoreul boatdeon keu neukkimeul gieokhae nan Neoreul aratdeon nareul aratdeon keu shijeori saenggakna
Neoreul dalmgo shipdeon eo urigo shipdeon ganjeol haetdeon shiganeul Nan dashi saenggakhae da jinagan hannat
chueok bbuningeol
Hyunji membuka matanya perlahan, seiring dengan ia mendengar sayup-sayup lagu Can You Smile. Ia bangun lalu
mengecek dvdnya. Mati! Lalu dari mana asal suara itu??? Hyunji menguap, apa mungkin lagu itu dengan sendirinya
Hyunji bisa dengar karena semalam ia terus memutar lagu itu secara berulang-ulang? Hyunji menggeleng, ia merapihkan
rambutnya lalu berjalan ke cermin di kamarnya.
And, can you smile ? Niga weon hajanha niga barajanha Nae mam maneuroneun neol jabeulsuga eomneun gabwa And,
can you smile ? Naega garajanha nan gwaenchanhda janha Majimak neoege nan igeot bakken mot junabwa
Hyunji masih belum sadar akan suara itu sampai, ia mendengar teriakan Hyunmi adikknya dari luar rumah. Hyunji buru-
buru berlari menuju balkon kamarnya dan melongok ke bawah. Mulutnya menganga tak percaya. Dibawah sana tidak
hanya ada Hyunmi namun juga Hoya dengan gitar dan sedang menyanyikan lagu Can You Smile. Hyunji tersenyum lalu
turun ke bawah untuk menemui Hoya.
“ cieyyyy oenni, Hoya Oppa romantis sekali sih?? Coba L begini juga” ucap Hyunmi cemburu dengan sikap romantis Hoya
pada kakaknya
“ kau bisa mengganggu tetangga rumahku dengan nyanyianmu di pagi hari seperti ini” Hyunji berpura-pura merengut
padahal dalam hatinya ia senang dengan kejutan yang Hoya berikan padanya
“ ah Jinjja? Apa nyanyianku juga mengganggumu?” tanya Hoya yang tahu kalau Hyunji hanya bercanda mengatakan hal
itu
“ ani, nyanyianmu tidak mengangguku” Hyunji memeluk Hoya lalu mengecup pipinya
“ Gomawo”
“ Harapanmu terkabul kan? Aku sudah menyanyikan lagu itu dihadapanmu” Hyunji mengangguk, sekali lagi ia memeluk
Hoya kali ini lebih erat. Hoya melepaskan pelukan, menarik dagu Hyunji lalu mengecupnya singkat.
“ Ehm Ehemmm Ehemmm, masih pagi Oppa......” Hyunmi berdehem untuk memberitahu pada pasangan itu untuk berhenti
melakukan adegan mesra-mesraan. Selain tetangga bisa tahu, iapun cemburu setengah mati melihatnya. Hoya dan
Hyunji hanya tersenyum gaje setelah mendengar deheman Hyunmi.
“ Hoya Oppa, kenapa L tidak sepertimu sih? Tolong bilangin dia, aku juga ingin dinyanyikan sebuah lagu secara langsung
olehnya”
Hoya mengacak-acak rambut Hyunmi, lalu mengangguk “ akan kusampaikan”
“ kau mau mampir kerumah howon-ah?” tanya Hyunji, Hoya menggeleng
“ aku harus ke Gym, ada latihan dance dengan member lain”
“ nde, gwaenchana. Gomawo untuk kejutannya”
“ apapun untuk Hyunjiku tersayang” Hoya mencubit pipi Hyunji lalu pamit pergi
@ tempat Gym
Senyum tak luput dari sudut bibir Hoya, member Infinite lain yang melihat kejanggalan dari Hoya langsung menghampiri
dirinya terutama Woohyun dan Sungyeol
“ Howon-ah.....sedaritadi senyum-senyum terus” Goda woohyun
“ iyaaaa, ada apa? Cerita-cerita donk” pinta Sungyeol sambil colek-colek Hoya, Hoya yang tadi melatih koreografi Come
Back again jadi merasa terganggu dan menghentikan tariannya
“ kalian rese deh, ga ada apa-apa kok” jawab Hoya acuh, pergi meninggalkan Woohyun dan Sungyeol dan mengambil air
minum serta mengelap keringatnya
“ ahh hyung kalo lagi seneng tuh cerita-cerita donk” Sungjong kini berbicara
“ ehmmm, okey. Aku sedang senang”
“ yah kami tahu kau senang, tapi karena apa?” sang rapper Dongwoon sekarang ikut bertanya
“ karena Hyunji, puas?” jawab Hoya
“ wow ada apa denga Hyunji noona, apa dia memberikanmu sesuatu?” sungyeol menaik-naikkan alisnya
“ aku menciumnya”
“ wahhhh” member Infinite sontan berteriak sambil mengerubungi Hoya
“ dibagian apa? Pipi? bibir? Pakai gaya apa? Apa french kiss?” pertanyaan bertubi-tubi memberondongi Hoya, namja itu
menutup kupingnya risih dengan para member Infinite yang terlalu ‘Kepo’
“ aku menciumnya, titik” Hoya berucap sambil pergi meninggalkan member lain, sebelum benar-benar meninggalkan
tempat Gym, Hoya mendelik kearah member Infinite sambil tersenyum senang.
Di sebuah Mall
“ oenni kau mau beli apa untuk Hoya oppa, minggu depan kan dia ulang tahun” tanya Hyunmi pada Hyunji
“ aku belum tahu” jawab Hyunji yang matanya sedari tadi tak bergeming pada sebuah topi berwarna Putih dengan tulisan
OMG berwarna putih dibagian depannya (topi yang dipakai Hoya waktu di video Paradise Practice dance version).
Hyunmi melirik kearah mata kakaknya
“ sepertinya Topi itu bagus untuk Hoya Oppa”
“ tapi pasti dia sudah memiliki banyak topi” Hyunmi menyenggol tubuh Hyunmi
“ biarpun biasa tapi kalau oenni yang memberikannya pasti jadi lebih berharga” tangan panjang Hyunji menarik hidung
Hyunmi, membuat adikknya itu meringis kesakitan dengan pipinya yang mengembung.
“ kau ini, kalau kau mau membelinya beli saja, lalu berikan untuk L Oppamu itu”
“ ihhh oenni....”
25 Maret 2012
Hyunji masih belum menentukan kado apa yang akan ia berikan pada Hoya, membelikannya sebuah barang itu sudah
biasa, siapapun bisa melakukan hal itu terutama fansnya. Hyunji ingin sesuatu yang berbeda, memberikannya sebuah
kejutan dengan cara ngambek atau membuat Hoya terkejut, ehmmm Kamseupay deh (wkwkwk, saya termakan iklan).
Yeoja itu melirik cd album pertama Infinite, lalu tersenyum saat melihat salah satu judul track didalamnya ‘Can You Smile’.
Gara-gara itu Hyunji jadi punya ide untuk memberikan kejutan untuk Hoya.
“ Hyunmi-ahhhh bantu akuuuu.........” teriak Hyunji memanggil adiknya
26 Maret 2012
Hyunmi gelisah menunggu kedatangan seseorang yang ditunggunya, matanya melirik keadaan sekitar, ia takut orang
yang ia tunggu itu sebenarnya sudah berada disana namun Hyunmi tidak menyadarinya.
“ kau lama menungguku?” Hyunmi kaget setengah mati karena orang yang ia tunggu muncul tiba-tiba dihadapannya
dengan muka tertutup masker serta mata yang tertutup kaca mata hitam, kepalanyapun tertutup Hoodie berwarna
putih.
“ Oppa, kau mengagetkanku” Hyunmi mengelus-elus dadanya
“ mian” ucap seseorang itu
“ kajja......Hyunji oenni sudah menunggu ” seseorang yang misterius itu mengikuti langkah Hyunmi didepannya.
Keduanya sampai di sebuah gedung tua yang jarang sekali orang yang melewatinya.
“ Oenni.....kau dimana?” tanya Hyunmi hati-hati karena suaranya bisa saja bergema di gedung tua itu
“ disini” jawab Hyunji sambil melambaikan tangan kirinya, sementara tangan kanannya memegang sebuah video camera.
“ ayooo L oppa, ada yang oenni ingin bicarakan padamu” ternyata orang misterius itu adalah Kim Myung soo alias L,
Hyunmi mendorong tubuh L agar mendekat ke Hyunji.
Hyunji menyuruh L untuk mendekat dengan satu gerakan tangannya, ia kini tengah duduk dilantai yang berdebu serta
kotor yang sebelumnya sudah ia bersihkan agar debunya berkurang
“ kalian mau ngapain sih ditempat seperti ini?”
“ myung soo-ah, kau mau membantuku?” pinta Hyunji
“ bantu apa?” tanya L bingung, Hyunji dan Hyunmi tersenyum lalu membicarakan mengenai kejutan yang akan Hyunji
berikan untuk Ulang tahun Hoya.
“ aigoooo, rencana kalian menyusahkan kami. Ini akan berurusan dengan manager Lee” ucap L ingin menolak
permohonan bantuan Hyunji
“ Oppa, kau tak mau membantu oenni??” seru Hyunmi sambil menatap tajam L, namja itu langsung nyengir gaje takut
akan tatapan yeojachingunya itu
“ masalah manager Lee sudah kubereskan” ucap Hyunji mantab
“ jinjja??” kaget L, Hyunji mengangguk
“ baiklah, akan ku bantu” jawab L
27 Maret 2012
Atas bantuan L, semua member Infinite menjadi tahu akan rencana Hyunji kecuali Hoya tentunya. Saat ini Infinite
sedang latihan dance untuk perform di sebuah acara nanti malam, dan nanti malam merupakan waktu yang tepat untuk
menjalankan rencana mereka. L tidak tahu kalau selama ia berlatih dance, Hyunmi menungguinya.
“ Mi-ah, sedang apa kau disini?” tanya L
“ tentu saja menunggumu oppa, apa setelah ini kau ada waktu luang?” L berfikir sejenak, lalu matanya melirik jam yang
terpasang didinding
“ ku punya waktu 45 ment sebelum siap-siap untuk perform”
“ kau lelah oppa? mau menemaniku makan?” kini L melirik member Infinite lain, seperti minta persetujuan. Lalu Sunggyu
mengangguk tanda mengiyakan kepergian L bersama Hyunmi. Membuat yeoja itu tersenyum sambil membungkukkan
badannya ke Sunggyu dan juga yang lainnya lalu menarik L keluar tempat latihan
“ aigooo Mi-ah, aku pakai masker dulu. Nanti para fans mengenaliku” Hyunmi berhenti menarik L, lalu memperhatikan
nemjachingunya itu
“ iya juga, sudah sana pakai masker dulu” suruh Hyunmi sambil mendorong sedikit tubuh L, namja itu mencubit pipi
Hyunmi gemas
“ tunggu aku ne?” Hyunmi mengangguk. Disaat sedang menunggu tiba-tiba ada seseorang yang mengagetkan Hyunmi,
yeoja itu menoleh dan bibirnya langsung merengut kesal
“ Hoya oppa, kau mengagetkanku tauuuu”
“ mian, ehmm apa Hyunji tidak kesini?” Hyunmi menggeleng
“ kau tidak mengajaknya?”
“ sudah, tapi oenni tidak mau ikut”
Hoya mendesah, lagi-lagi Hyunji bersikap seperti ini. Apa sikapnya kali ini hanya untuk mempermainkan Hoya, karena
besok adalah hari ulang tahunnya. Insting Hoya mulai berfikiran yang macam-macam. L sekarang sudah memakai masker
dan juga hoodie, para fans pasti tidak tahu kalau namja ini adalah L Infinite.
“ chagiya, kajja pergi” Hyunmi mengangguk
“ Hoya oppa, kami permisi”
@ Cafe
“ Oppa, Hikz....Hikz” Hyunmi terisak, air matanya terus saja membasahi pipinya. L yang bingung karena sejak tiba di cafe
yeojanya itu mulai murung lalu menangis tiba-tiba seperti ini.
“ Hyunmi-ah, kenapa kau menangis, heoh? Jangan seperti ini, nanti orang mengira aku melakukan hal yang macam-
macam padamu” Hyunmi mengambil tissue yang berada diatas meja, L pun memberikan segelas air padanya. Yeoja itu
mulai mengatur nafasnya, agar ia dapat menceritakan apa yang terjadi sebenarnya pada L.
“ oenni, selama ini oenni menyembunyikan penyakitnya dari aku, bahkan oemma dan appa baru mengetahuinya tadi”
“ Hyunji?? Penyakit??” Hyunmi mengangguk
“ oenni, menderita gangguan fungsi hati. Bisa jadi kanker, namun oenni belum memberitahukan secara jelas. Oenni
selama ini check up ke dokter tanpa sepengetahuan aku dan juga oemma, appa. Oenni menghadapi penyakitnya sendiri.
Hikz hikz hikz” air mata Hyunmi kembali pecah, L beranjak dari kursinya lalu memeluk Hyunmi. Ia tak pernah menyangka
Hyunji, yang selama ini ia kenal sebagai yeoja kuat ternyata rapuh didalam. Lalu bagaimana dengan kejutan pesta ulang
tahun Hoya??? Batin L
“ Hyunmi-ah, kejutan pesta ulang tahun Hoya?”
“ oh iya, kejutannya akan terus berjalan oppa. Tapi oenni memintaku merahasiakan ini pada Hoya Oppa, ia tak mau Hoya
oppa bersedih karena ini. Jadi ku mohon oppa rahasiakan ini ne?” L mengangguk, lalu mengecup pucuk kepala Hyunmi.
Tanpa Hyunmi dan L sadari bahwa ada seseorang yang mengikuti mereka sedari tempat latihan tadi.
“ apa maksud semua ini? Apa ini bagian dari kejutan ulang tahunku, heoh???” pasangan itu menoleh ke sumber suara,
dan betapa terkejutnya mereka mendapati Hoya sedang berdiri disana. Mukanya memerah, matanya juga menyimpan
bulir kristal yang ia tahan agar tidak jatuh
“ Hoya....oppa???”
“ Hyunmi-ah, ceritakan padaku tentang penyakit Hyunji. Apa penyakitnya itu benar? Atau ini bagian dari kejutan di hari
ulang tahunku??” Hyunmi mendesah
“ akan kujelaskan nanti oppa. 45 menit waktu kalian sudah habis, kembalilah ke dorm untuk persiapan tampil nanti”
“ bagaimana aku bisa persiapan setelah mendengar kalau Hyunji punya kanker, heoh?” bentak Hoya, L mendorong
tuubuh hoya hingga ia jatuh terjerembab
“ jangan membentak Hyunmi. Kita akan memastikannya nati setelah kita tampil” ucap L
(o-o) (*-*) (^,^) (o-o) (*-*) (^,^)
“ annyeonghaseyo Infinite Imnida, kamsahamnida” sapaan Infinite tadi mengakhiri perform mereka, jam menunjukan
pukul 10 lewat 10. 1 jam 50 menit lagi merupakan hari ulang tahun Hoya, namun namja itu semenjak tadi hanya berdiam
diri, gelisah agar perform ini cepat berakhir. Dan setelah perform ini berakhir, ia buru-buru mengganti bajunya lalu
meluncur menuju rumah Hyunji.
“ Howon-ah, kau mau kemana?” tanya sang leader Sunggyu
“ kerumah Hyunji” jawab Hoya
L memberikan aba-aba agar member Infinite semua mengikuti hoya, selama perjalanan mengikuti Hoya ke rumah Hyunji,
L menelpon Hyunmi.
“ Hyunmi-ah, kau dimana?”
“ dirumah sakit oppa, Oenni tak sadarkan diri”
“ rumah sakit??? Dimana? Baiklah”
Klik
L tertunduk lemas, dongwoo yang melihat perubahan ekspresi L langsung memegang pundak L dan bertanya ada apa.
“ Hyuni masuk rumah sakit” jawab L
“ apa rencana kejutan ulang tahun Hoya hyung berubah, apa Hyunji sakit hanya untuk mengerjai Hoya hyung?” ucap
Sungjong. L menggeleng, ia menepis peryataan yang di ucapkan maknae Infinite itu. L mulai menceritakan mengenai
keadaan Hyunji yang sebenarnya pada member lain. Sunggyu dan Dongwoo langsung tertunduk, sedang sungyeol,
woohyun dan sungjong mengangakan mulutnya tak percaya dengan penyakit yang menggerogoti tubuh Hyunji.
“ lalu sekarang kita harus bagaimana?” tanya woohyun
“ kita beritahu Hoya” jawab sunggyu
“ andweee, Hyunmi melarangku untuk memberi tahukan perihal ini pada Hoya” elak L
“ namun cepat atau lambat Howon-pun akan tahu tentang penyakit Hyunji” sahut dongwoo yang disetujui member lain.
@ Shim’s House
Hoya mencoba mengetuk rumah keluarga Shim, namun tak ada jawaban dari si empunya rumah. Namja itu terkejut
melihat mobil Van Infinite tiba-tiba datang. Woohyun dan Sunggyu menghampiri Hoya lalu menariknya ke dalam van.
“ kalian, apa-apaan sih? Apa semua ini bagian dari rencana kalian untuk mengerjaiku?” selidik Hoya, ia terus saja berfikir
mengenai apa yang didengarnya, Hyunji menderita gangguan fungsi hati. Tidak mungkin!!!! Yeojanya itu yeoja kuat.
“ Hpwpn-ah, tenanglah” dongwoo mengelus bahu Hoya yang dalam perjalanan menuju rumah sakit selalu berbicara dan
bertanya.
@ Hospital
Waktu sekarang menunjukan pukul 11 malam, tubuh Hoya melemah melihat Hyunji terbaring lemah di ranjang rumah sakit
dengan infus ditangannya dan wajahnya pucat sekali.
“ apa dia baik-baik saja?” tanya L pada HyunMi, yeoja itu menggeleng. Tuan dan Nyonya Shim menjelaskan bahwa Hati
Hyunji sudah rusak namun belum parah, secepatnya Hyunji perlu pendonor hati untuk menggantikan Hatinya yang
rusak. Member Infinite menunduk saat Tuan dan Nyonya Shim menjelaskan mengenai keadaan Hyunji, terlebih Hoya. Ia
amat terpukul dengan semua semua ini. Apa ini yang menyebabkan Hyunji sering membatalkan janji atau melupakan janji
mereka? Karena menutupi penyakitnya seorang diri?
Air mata Hoya tak terbendung lagi, ia merasa bersalah akan pemikirannya selama ini, ia kira Hyunji selalu membatalkan
janjinya karena hal lain, namun ternyata karena semua ini. Sunggyu memeluk Hoya agar namja itu lebih bisa
menenangkan perasaanya.
“ oemma, oenni sudah sadar” pekik HyunMi saat melihat oenninya telah membuka mata. Tuan dan Nyonya Shim langsung
menghampiri putri sulungnya
“ kau sudah sadar nak?” Hyunji mengangguk lemah, matanya seperti mencari seseorang.
“ appa, jam berapa sekarang?” tanya Hyunji
Tuan Shim melirik jam yang berada di dinding, waktu sekarang menunjukan pukul 11. 56 menit
“ sebentar lagi Howon ulang tahun, dan aku menghancurkan rencanaku sendiri”
“ oenni, Hoya Oppa ada disini” ucap HyunMi lalu menarik Hoya masuk kedalam kamar inap, Hyunji tersenyum melihat
namja yang disayanginya ternyata ada didekatnya.
“ Howon-ah” panggil Hyunji, Hoya menghampiri Hyunji lalu duduk disebalah bangku didekat ranjangnya, tangan Hoya kiri
Hoya mengenggam tangan Hyunji sementara tangan kananya digunakan untuk mengusap lembut kepala yeojachingunya
itu. Tuan dan Nyonya Shim memberikan kesempatan untuk Hoya dan Hyunji berduaan. Begitu juga Hyunmi dan member
Infinite lain hanya bisa melihat mereka berdua dari kaca jendela.
“ pabo, kenapa kau tak pernah menceritakan semua ini padaku?”
“ mian, aku tak mau kau membuatmu khawatir”
“ memangnya kau anggap aku ini apa? Apa dengan keadaan seperti ini, kau tidak membuatku khawatir, heoh?” Hoya
terlihat kesal dengan sikap Hyunji. Yeoja itu menyentuh pipi Hoya
“ mian” Hyunji melirik jam di dinding pukul 00.00, ia tersenyum dan mencoba bangun dari tidurnya, dengan bantuan Hoya
iapun bisa duduk dengan mengganjal punggungnya memakai bantal.
“ saengil chukae Howon-ah, nae namjachingu. Semoga di hari ulang tahunmu yang ke 21 ini apapun yang kau inginkan
terkabul. Dan kau akan lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya ” ucap Hyunji sambil memeluk Hoya, hoya tak tahu
harus senang atau sedih dengan ulang tahunnya kali ini tapi ia berterima kasih dengan ucapan selamat dari Hyunji
untuknya
“ amin, tapi hyunji-ah, mau berjanji untukku? Anggap janji ini adalah hadiah ulang tahun darimu untukku”
Hyunji melepas pelukannya lalu menatap Hoya dengan mata polosnya seakan bertanya ‘apa janjinya’
“ berjanjilah bertahan demi aku, kau harus sehat demi aku, karena aku tak tahu apa yang harus kulakukan tanpa dirimu
disisiku” Hyunji tersenyum lalu mengelus pipi Howon dengan ibu jarinya dan mengangguk
“ aku janji, aku akan selalu sehat dan bertahan untukmu. Jika aku mendapat donor hati”
“ kau pasti akan mendapatkannya” ucap Hoya sambil mengecup bibir Hyunji
8 tahun kemudian
sepuluh tahun sudah Hoya berkiprah di dunia entertainment bersama Infinite. Di hari jadi Infinite yang kesepuluh
boyband ini tetap berkarya. Walaupun masing-masing membernya telah mempunyai istri bahkan anak. Hoya tersenyum
menatap semua keluarga kecil Sunggyu, Dongwoo, Woohyun, Sungyeol, L dan juga Sungjong.
“ Appa......chukae. semoga boyband appa terkenal sampai Appa kakek-kakek. Jieun sayang appa” ucap anak
perempuan kecil yang usianya sekitar 5 tahun pada Hoya
“ Gomawo Jieun-ah, anak appa yang paling cantik” sahut Hoya dengan memeluk dan menggendong bocah kecil buah
hatinya bersama Hyunji yang bernma Lee Jieun
“ Jieun-ah.....ayo kita main” ajak bocah laki-laki yang mirip sekali dengan sunggyu
“ ne, HeeGyu oppa” Jieun menatap Hoya seakan meminta agar Hoya menurunkan jieun dan membiarkan jieun bermain
dengan HeeGyu anak Sunggyu dengan Minhee.
“ hati-hati bermainnya ya”
Hoya menunduk, entah kenapa melihat langkah kecil Jieun, hatinya sakit. Iapun meminta Sungjong agar mengawasi
Jieun bermain lalu pergi.
“ Howon-ah, kau mau kemana?” tanya woohyun
“ menemui Hyunji hyung”
(o-o) (*-*) (^,^) (o-o) (*-*) (^,^)
Hoya menatap Hyunji dihadapannya, sesekali ia menyentuh wajah istrinya itu. Istri yang ia nikahi 6 tahun lalu, dan Jieun
adalah buah hati mereka berdua.
“ kau baik-baik saja chagiya?” tanya Hoya, Hyunji hanya diam tak menjawab pertanyaan suaminya
“ aku dan Jieun baik-baik saja. Semoga kau disana juga, walaupun aku sempat kesal karena kau tak menepati janjimu
untuk bertahan demi aku tapi terima kasih kau memberikan Jieun padaku. Aku mencintaimu Lee Hyunji” Hoya meletakkan
sebuket bunga tulip putih diatas nisan yang terdapat foto Hyunji. 3 tahun lalu Hyunji meninggal karena kerusakan
hatinya makin parah, walaupun Hyunji sudah mendapat donor hati, tapi tetap saja Hyunji tidak bisa bertahan. Saat umur
Jieun 2 tahun Hyunji pergi untuk selama-lamanya. Namun bagi Hoya Hyunji tetap hidup bersamanya dan juga Jieun.
Disini dihatinya.
i remember that feeling from a long ago when i looked at you i remember that time when i knew you, you knew me.
i think about those desperate times when i wanted to be like you, hang out with you but it’s merely a memory that’s
passed by
and, can you smile? you want this, you hope for this i can’t seem to have you with only my heart and, can you smile? i
said to go, i said i’m okay seems like i can give nothing but this to you at the end
END
Huaaaa kenapa FF special Birthday untuk Hoya jadi sad begini???? Tapiiiii ga pa pa kan bang Howon??? Saengil Chukae
ya, Wish You all the best. ^^,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar